IBU MUDA DENGAN PENGHASILAN PULUHAN JUTA
Penulis ZAHROTUN KHASANAH (EDD)
Di usianya yang baru menginjak 23 tahun, Mbak Zahro adalah stockist NASA pertama di Purbalingga. Ketika kebanyakan pemudi di usianya tengah berjuang mendapat kerja yang diimpikan,MbakZahrokinitelahmemilikibanyak downline dan sudah menikmati kesuksesan yang ia rintis sejak 2014 lalu
Dilihat dari pembawaannya yang kalem tidak akan ada yang menyangka kalau perempuan kelahiran Purbalingga ini memiliki rabat bulanan mencapai 72 juta per bulan di NASA. Itu belum ditambah penghasilan dari passive income dan reward-reward lain.
Kesuksesan ini diawali oleh ketertarikannya dengan iklan produk NASA untuk kesehatan. Ketika dia masih menjadi bidan, tentu ia berhati-hati dalam memilih produk yang baru ia kenal. Namun setelah ia melakukan riset kecil dengan bantuan internet akhirnya Mbak Zahro berani untuk mencoba sendiri. Hasilnya rupanya sangat memuaskan, dari sini ia lantas tertarik ketika ditawari menjadi distributor.
Produk-produk NASA yang ia pasarkan waktu itu hanya bermodal akun Facebook gratisan.
Bisnis NASA yang ia jalanan ternyata kian menjanjikan. Profesi bidan yang waktu itu penghasilannya jauh dari cukup pun ditinggalkannya. "Berat waktu itu ketika resign, kasihan orang tua yang sudah membiayai jutaan. Tapi dengan bisnis NASA saya bisa membuktikan kalau bisa sukses dengan penghasilan puluhan bahkan ratusan juta," ungkapnya.
Bagi ibu muda ini, salah satu kunci keberhasilan adalah dengan mencintai proses. Walau proses itu terkadang penuh rintangan sekalipun. "Awalnya memang tidak mudah, yang namanya baru memulai tidak ada yang mudah. Harus ditekuni dan belajar ilmunya, temukan pola kerjanya dan berkerja sama dengan orang-orang yang punya satu visi," ungkapnya menjelaskan proses yang ia alami.
Lalu apa strategi yang dilakukan Mbak Zahro untuk mencapai omset sebesar itu? "Saya mengadakan home sharing, minimal satu bulan sekali. Kalau pas tidak bisa ketemu offline, saya manfaatkan grup WhatsApp utk sharing dengan downline dari berbagai kota," tukasnya penuh semangat.
Dengan penghasilan yang bisa dibilang besar seperti sekarang, Mbak Zahra sudah banyak merealisasikan mimpi-mimpinya. Setelah rumah idamannya tercapai, ia juga sudah berhasil membangun stockist center di daerahnya. Hingga kini, ia juga selalu berharap agar orang tua yang ia cintai tidak perlu bekerja di masa tuanya.
Ketika ditanya apa saran bagi mereka yang ingin bergabung di NASA tapi masih ragu, Mbak Zahra menjawabnya dengan enteng. "Sarannya sebelum gabung kuatin mental dulu, siap-siap kaya. Bergabung segera! Jangan tunda kesuksesan. Tapi sebetulnya yang rugi bukan orang yang belum gabung sih, melainkan orang yang sudah gabung tapi nggak action," imbuhnya meyakinkan.